Posted in

Om Mobi Hadapi Pungli di BKB Palembang Saat Review Mobil

Om Mobi Hadapi Pungli di BKB Palembang Saat Review Mobil
Om Mobi Hadapi Pungli di BKB Palembang Saat Review Mobil

thetransicon.co.id – Pada 24 Juli 2025, kreator konten otomotif terkenal, Om Mobi, menghadapi insiden pungli di BKB Palembang saat merekam video review mobil di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Sumatera Selatan. Video berdurasi 30 detik yang merekam kejadian tersebut viral di media sosial, menyoroti masalah pungutan liar di destinasi wisata populer ini.

Kronologi Pungli di BKB Palembang

Om Mobi, yang terkenal dengan ulasan mobil di YouTube, sedang merekam konten di kawasan BKB. Tiba-tiba, seorang pria mendekati dan meminta uang parkir tambahan. Om Mobi menunjukkan karcis parkir resmi sebesar Rp5.000 yang telah ia bayar di pintu masuk, namun pria tersebut tetap meminta uang.

Pelaku, yang bukan petugas parkir resmi, bersikeras meminta bayaran dengan alasan pribadi, bahkan menyebut untuk “beli kopi.” Om Mobi dengan sopan meminta waktu untuk menyelesaikan syuting, tetapi pelaku terus mendesak. Setelah pelaku meninggalkan lokasi, Om Mobi mengungkapkan kekecewaannya, menyoroti bahwa praktik ini sering terjadi di Indonesia. Ia juga menekankan perlunya lapangan kerja untuk mengatasi masalah tersebut.

Om Mobi mengunggah video tersebut pada 25 Juli 2025, dan hingga 28 Juli 2025, video itu telah menarik lebih dari 57.000 penonton di YouTube. Insiden ini terjadi selama perjalanan Om Mobi merekam review mobil dari Jakarta ke Palembang, menggambarkan tantangan yang kreator konten hadapi di lapangan.

Respons Kepolisian terhadap Pungli di BKB Palembang

Kapolsek Ilir Barat I, Kompol Ricky Mozam, langsung menanggapi kejadian ini. Ia memastikan bahwa pelaku bukan petugas parkir resmi dan kepolisian telah mengidentifikasi pelaku. “Kami aktif mencari pelaku tersebut,” kata Ricky pada 27 Juli 2025. Ia juga mengonfirmasi bahwa insiden terjadi pada 24 Juli 2025, berdasarkan keterangan saksi.

Kepolisian meningkatkan patroli di kawasan BKB untuk mencegah kasus serupa. Ricky mengimbau masyarakat yang mengalami pungli untuk segera melapor ke Polsek Ilir Barat I atau melalui media sosial resmi kepolisian. Langkah ini menegaskan komitmen aparat dalam memberantas praktik pungli.

Dampak Pungli di BKB Palembang terhadap Pariwisata

Praktik pungli seperti yang Om Mobi alami dapat mencoreng citra BKB sebagai destinasi wisata unggulan di Palembang. BKB, yang terkenal dengan sejarah dan pemandangan Sungai Musi, sering menarik wisatawan lokal dan mancanegara. Namun, insiden ini mengungkap tantangan dalam pengelolaan area publik, terutama terkait pengawasan parkir dan keamanan.

Selain itu, kejadian ini mengganggu pengalaman kreator konten seperti Om Mobi, yang berperan besar dalam mempromosikan destinasi melalui platform digital. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu memperketat pengawasan dan melatih petugas resmi untuk menjaga reputasi BKB.

Strategi Menangani Pungli di Tempat Wisata

Pemerintah kota dan kepolisian harus menerapkan langkah konkret untuk memerangi pungli. Misalnya, mereka dapat memperkenalkan sistem pembayaran parkir digital, seperti QR code, untuk menutup celah bagi pelaku pungli. Selain itu, edukasi masyarakat tentang cara melaporkan pungli akan mendorong partisipasi publik.

Pihak berwenang juga bisa berkolaborasi dengan komunitas lokal untuk menciptakan lapangan kerja, seperti yang Om Mobi sarankan. Dengan demikian, individu yang terlibat dalam pungli dapat beralih ke pekerjaan produktif, seperti pemandu wisata atau petugas kebersihan.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meskipun kepolisian bergerak cepat, tantangan utama terletak pada penegakan hukum yang konsisten. Pungli sering sulit terdeteksi karena sifatnya yang spontan dan melibatkan nominal kecil. Oleh karena itu, pengawasan berbasis komunitas dan teknologi menjadi kunci untuk menciptakan lingkungan wisata yang aman dan nyaman.

Kejadian yang menimpa Om Mobi menjadi pengingat penting bagi Palembang untuk memperbaiki pengelolaan destinasi wisatanya. Harapannya, tindakan tegas dari aparat dan kerja sama masyarakat dapat memberantas pungli, menjadikan BKB destinasi yang tetap membanggakan.

Sumber: Diadaptasi dari artikel detikSumut, dengan konteks diperbarui untuk 2025.